Sifat-sifat Setan yang Boleh Kita Tiru

Setan selalu dikaitkan dengan perbuatan atau sifat yang tidak terpuji. Ternyata memang benar loh, hehe. Diantara sifat-sifat Setan adalah dengki, iri, sombong dan angkuh. Segala perbuatan yang jelek pun dianggap sebagai perbuatan syetan seperti maksiat, mabuk-mabukan, pembunuhan, zinah dan lain-lain. Terlepas dari itu semua ternyata dari sudut pandang yang berbeda ada juga sifat-sifat Syetan yang boleh kita tiru. Berikut ulasannya :



1.Pantang menyerah
Setan tidak akan pernah menyerah selama keinginannya untuk menggoda manusia belum tercapai. Sedangkan manusia banyak yang mudah menyerah dan malah sering mengeluh.
2.Kreatif

Setan akan mencari cara apapun dan bagaimanapun untuk menggoda manusia agar tujuannya tercapai, selalu kreatif dan penuh ide. Sedangkan manusia ingin enaknya saja, banyak yang malas.
3. Konsisten

Setan dari mulai diciptakan tetap konsisten pada pekerjaannya, tak pernah mengeluh dan berputus asa. Sedangkan manusia??? Banyak manusia yang mengeluhkan pekerjaannya, padahal banyak
manusia lain yang masih ngaggur dan membutuhkan pekerjaan.
4. Solider

Sesama setan tidak pernah saling menyakiti, bahkan selalu bekerjasama untuk menggoda manusia. Sedangkan manusia, jangankan peduli terhadap sesama, kebanyakan malah saling bunuh dan menyakiti.
5. Jenius

Setan itu paling pintar otaknya dalam mencari cara agar manusia tergoda. Sedangkan manusia banyak yang tidak kreatif, bahkan banyak yang jadi peniru dan plagiat.
6. Tanpa Pamrih

Setan itu bekerja 24 Jam tanpa mengharapkan imbalan apapun. Sedangkan manusia, apapun harus dibayar. Materi seharusnya bukanlah hal yang terpenting dalam hidup ini!
7. Suka berteman dan kompak

Setan adalah mahluk yang selalu ingin berteman, berteman agar banyak temannya di neraka kelak. Sedangkan manusia banyak yang lebih memilih mementingkan diri-sendiri dan egois. Manusia dalam mengerjakan sesuatu cenderung ingin menonjolkan kemampuannya sendiri dibanding bekerja sama dengan orang lain.

Itulah sifat-sifat Syetan yang boleh kita tiru, namun dengan catatan bahwa berbeda dengan syetan yang dengan sifatnya mereka melakukan hal-hal yang tidak terpuji , tentunya sebagai manusia kita harus mengaplikasikan sifat tersebut ke dalam hal yang positif. Namun Setan tetaplah Setan, tidak sepatutnya dijadikan contoh yang boleh kita tiru, kembali kepada sudut pandang kita. Bagi teman-teman yang muslim, tentu saja Nabi Muhammad SAW adalah sebaik-baik suri tauladan bagi kita semua, sekian. Abi

Rabu, 06 Januari 2016 0 komentar

0 komentar:

Followers